Bisikbisik.id – Kamu memiliki gigi berlubang? Gigi berlubang pasti sangat mengganggu dan memberikan rasa tidak nyaman. Gigi berlubang dapat menjadi masalah jika tidak segera diobati. Gigi dapat berlubang dikarenakan adanya penumpukan bakteri yang ada pada mulut.
Bentuk lubang pada gigi bisa berawal dari rongga kecil seiring berjalannya waktu rongga tersebut akan semakin membesar. Membesarnya rongga pada gigi akan menyebabkan sakit nyeri bahkan dapat menyebabkan gigi kamu menjadi tanggal. Selain itu adanya gigi berlubang menjadi sumbe bau mulut.
Gigi berlubang disebabkan karena kondisi mulut yang tidak bersih. Tidak hanya itu saja penyebab gigi berlubang bisa berasal dari makanan yang kita konsumsi setiap hari. Seperti makanan manis atau minuman manis.
Jika kamu memiliki kondisi gigi berlubang, jangan diamkan gigi kamu begitu saja. Jangan menganggap gigi berlubang sepele.
Dilansir dari Alodokter gigi berlubang dapat menyebabkan kondisi menjadi abses gigi, gigi menjadi bengkak, terjadi pergesearan posisi pada gigi, terjadi infeksi pada gigi. Maka dari itu jika kamu memiliki gigi berlubang, segeralah memeriksakan ke dokter gigi terpercaya.
Gigi berlubang yang didiamkan begitu saja tanpa adanya pengobatan, akan menimbulkan beberapa masalah atau dampak berbahaya bagi kesehatan.
Foto oleh Cedric Fauntleroy dari Pexels
Dampak gigi berlubang
Berikut ini adalah beberapa dampak jika kamu membiarkan gigi berlubang tanpa penanganan dokter.
Menyebabkan rasa nyeri yang luar biasa
Dampak pertama jika kamu membiarkan gigi berlubang yakni timbulnya rasanye nyeri yang luar biasa. Gigi berlubang dapat menimbulkan rasa nyeri bagi penderitanya.
Rasa nyeri pada setiap gigi berlubang berbeda-beda. Hal itu dapat terjadi karena tergantung pada seberapa besar lubang pada gigi.
Rasa nyeri yang ditimbulkan dari gigi berlubang ini tidak seterusnya ada. Rasa nyeri akan hilang dan muncul secara tiba-tiba. Penderita gigi berlubang akan merasakan denyutan pada bagian dalam gigi.
Penderita yang merasakan nyeri sakit gigi tidak hanya merasakan sakit pada gigi. Namun rasa nyeri dapat merambat ke arah telinga hingga rahang. Bahkan rasanya nyeri sakit gigi dapat menyebabkan penderitanya mengalami sakit kepala.